Tips Menyimpan Video Dari Komputer ke Handphone

Senin, 02 Juli 2012

Kemaren ada yang menanyakan kepada saya kenapa video dihpnya yang dipindahkan dari komputer tidak bisa dibuka/diputar. Video sekarang memang sangat banyak dan mudah sekali didapat, baik itu hasil dari browsing maupun langsung download dari web penyedia video ternama seperti youtube. Dan bukan menjadi barang yang asing lagi ketika video hasil download tersebut kita pindahkan ke handphone atau ponsel guna mempermudah kita dalam memutarnya atau hanya sekedar ingin menyimpannya. Tetapi bukan tidak mungkin file video yang kita download tidak bisa dimainkan di handphone, karena memang kemampuan handphone jauh lebih rendah dibandingkan dengan komputer dari segi player yang disediakan. Oleh karena itu, sebelum kita memindahkan atau mentransfer video ke handphone ada baiknya kita lakukan beberapa penyesuaian, agar video tersebut bisa dimainkan di handphone.
Saya ingat zaman-zaman sekolah dulu, sering ke warnet untuk mendownload video musik (MV) dari youtube dan kemudian menyimpannya ke flashdisk. Waktu itu saya belum mengerti cara convert video ke HP jadi hanya bisa menikmatinya di PC. Di postingan ini saya akan membahas cara meng-convert video dari PC anda langsung ke HP.
Yang anda butuhkan hanya software video converter. Saya sarankan yang biasa saja, Any video converter (http://www.any-video-converter.com/products/for_video_free/). Software ini terbilang cukup mudah digunakan serta memiliki settingan untuk memperkuat suara video.
Untuk bisa dinikmati via HP, video pastinya harus di convert sesuai dengan spek video HP, resolusi, serta format video seperti 3GP, MP4, atau yang lain.
Video 3GP menghasilkan gambar yang lebih buram dan suara jelek namun size lebih kecil sehingga lebih hemat memori.
Video MP4 menghasilkan gambar yang lebih jernih dan suara yang lebih nyaring namun video format MP4 cenderung lebih boros memori dibanding 3GP.
Di software video converter manapun, anda akan menjumpai beberapa settingan basic berikut:
Resolusi
Resolusi umum video HP adalah 176×144, format 3GP atau MP4. Jika layarnya kecil maka cukup 128×96. HP yang layarnya lebih besar maka resolusi yang bagus adalah 320×240. Nah, jika resolusi yang kita set melebihi resolusi maksimal yang bisa didukung HP maka video tersebut akan gagal diputar atau hanya suara saja yang keluar.
Bitrate
Ini yang menentukan kualitas video HP, makin kecil nilainya maka makin jelek kualitasnya dan sebaliknya. Umumnya video bitrate di HP berkisar 56-80kbps untuk resolusi 128×96, 80-160kbps untuk 176×144, dan 160-512kbps untuk resolusi 320×240.
Atur saja nilai bitrate sesuai dengan yang diatas. Nilai bitrate yang terlalu tinggi selain memakan banyak memori, juga bisa terjadi kemungkinan video macet-macet saat diputar.
Framerate
Framerate untuk video HP berkisar 7 – 25 fps. Makin besar framerate, makin halus gerakan objek di video. Disarankan untuk menggunakan 20 fps saja mengingat beberapa model HP hanya support maksimal 20fps. Jika anda tidak yakin, set auto adalah jalan terbaik… :D
Settingan audio
Untuk 3GP biasanya menggunakan audio AMR dengan beberapa settingan bitrate. 12,2 kbps merupakan settingan dengan kualitas terbaik supaya suara di video tersebut jelas.
Untuk MP4 menggunakan audio AAC. AAC jauh lebih baik kualitasnya dibanding AMR. Settingan bitrate 56 kbps dan sample rate 44100 Hz sudah bisa menghasilkan suara yang nyaring dan bagus.
Mungkin itu saja informasi dasar yang perlu anda ketahui seputar mentransfer video ke HP. Cobalah untuk bereksperimen dengan beragam settingan dan bandingkan kualitasnya. Dari situ anda bisa memutuskan kualitas video apa yang pantas dan bisa dimainkan dengan baik di HP anda masing-masing.



Baca juga artikel dibawah ini

Next Prev